Bagian pertama buku membahas mengenai in Life for L.I.F.E cukup tersirat bermakna bahwa sebagai awal yang harus dilakukan perempuan ialah mengenal dan menghargai dirinya sehingga memberi impact bagi kehidupan sosialnya. Gambaran diri yang sehat merupakan cerminan dari pribadi perempuan yang mampu mengeksplorasi diri dan karakternya sehingga ‘harga’ dari diri kita tidak mudah mengalami penurunan. Tentunya, pikiran dan perilaku akan menjadi lebih positif terlepas dari masa lalu yang kelam atau tidak. Kepercayaan diri juga dibangun oleh penulis melalui pengalaman maupun cerita yang dipaparkan secara apik sehingga perempuan bisa mengatasi tembok yang mungkin menghalanginya seperti rasa minder. Setiap fase kehidupan diibaratkan terdiri dari berbagai level dan di setiap level perempuan harus bisa mengupgrade diri yakni diimbangi dengan usaha dan kerja keras sehingga hidup terasa dinamis. Bagian selanjutnya ialah mengenai hubungan yaitu in Love. Dalam berbagai fase kehidupan, penting bagi perempuan menyiapkan karakter, sikap, kemampuan menyimak, kolaborasi dan ketulusan sehingga interaksi hubungan yang ada menjadi hidup. Kemudian memasuki hubungan percintaan yang seringkali perempuan mempercayai sejumlah mitos dalam memilih pasangan yang ideal. Penulis juga mengupas bagaimana hubungan yang dikatakan ideal dan pentingnya untuk mengatasi percintaan yang kandas.
Setelah melalui serangkaian pengenalan potensi diri, perempuan harus bisa melanjutkan tujuan hidup. Pada bagian akhir buku ini dibahas tentang Career dimana berawal dari mimpi yang membuat kita fokus pada tujuan. Cara mewujudkan mimpi juga dipaparkan secara terstruktur melalui pembekalan karakter kepemimpinan. Karakter sangat penting seperti mentalitas seseorang dan berguna dalam membangun jejaring. Tips dalam berjejaring yang baik juga dibahas di dalam buku sehingga kita tidak hanya menjadi ‘kutu loncat’ tetapi menjadi aktif dan produktif dalam mengerjakan segala sesuatu yang berguna dalam mencapai tujuan hidup.